Oktober 2016

   Mungkin kamu pernah saat kamu sedang sibuk dengan pekerjaan rumah ataupun sedang melakukan kegiatan penting dan meninggalkan Android kamu di suatu tempat. Setelah selesai mengerjakannya, kamu lupa dimana tempat kamu menaruh Android tersebut. Beberapa orang yang mengalami hal tersebut mungkin akan sedikit panik.

    Ternyata, ada cara yang cukup unik untuk menemukan dimana keberadaan Android kamu. Hanya dengan siulan, Android kamu akan berdering dan kamu pun dapat menemukannya dengan mudah. Bagaimana caranya?

  • Download Whistle Android Finder lalu Install seperti biasa di Android kamu
  • Buka aplikasinya, kemudian pilih Enable Whistle
Setup Whistle
Setup Whistle
  • Kamu juga dapat mengatur sensitivitas suara kamu di Whistle Sensitivity Setup
Sensivitas
Sensivitas
Sekarang kamu tidak perlu lagi khawatir lupa menaruh dimana Android kamu. Cukup dengan bersiul, Android tersebut akan berbunyi dengan sendirinya.
Apa perbedaan Jaringan WAN dengan Internet? apakah WAN itu termasuk Internet?  dan apakah internet itu termasuk WAN? Jawaban sederhananya ada pada deklarasi yang namanya Internet itu apa, dan yang namanya WAN itu apa. WAN merupakan kumpulan dari beberapa LAN yang terhubung melalui router dalam ruang lingkup yang luas. Dan sekumpulan WAN yang terhubung oleh router itu adalah internet. 



Jika dilihat dari namanya juga ada yang membedakan jaringan LAN(Local Area Network), MAN(Metropolitan Area Network) WAN(Wide Area Network) dengan Internet, disana terdapat kata AREA NETWORK, yang berarti jaringan tersebut memiliki keKHUSUS-an untuk wilayah tertutup. Sementara Internet adalah kumpulan seluruh jaringan secara global dan jaringan internet untuk wilayah tertutup adalah INTRANET.
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer, CPU), berkomunikasi (surel, pesan instan), dan dapat mengakses informasi (peramban web). Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server). Desain ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir
seluruh aplikasi jaringan komputer.

Berdasarkan karaterianya dapat dibedakan menjadi 4 bagian, yaitu diantaranya
adalah:
1. Berdasarkan jangkauan geografis dibedakan menjadi:
· Jaringan LAN
Jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.

Jaringan MAN
Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari
MAN ini antar 10 hingga 50 km. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

Jaringan WAN
WAN adalah singkatan Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik. WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.

2. Berdasarkan distribusi sumber informasi/data dibedakan menjadi:
· Jaringan terpusat
Jaringan ini terdiri dari komputer klien dan peladen yang mana komputer klien yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer server 

· Jaringan terdistribusi
Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer server yang saling berhubungan dengan klien membentuk sistem jaringan tertentu.

3. Berdasarkan media transmisi data dibedakan menjadi:
· Jaringan Berkabel (Wired Network)
Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.

· Jaringan Nirkabel (Wireless Network)
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.

4. Berdasarkan peranan Komputer dalam Proses Data
· Jaringan Client-Server
Pada jaringan ini terdapat 1 atau beberapa komputer server dan komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server maupun menjadi komputer client dan diubah-ubah melalui software jaringan pada protokolnya. Komputer client sebagai perantara untuk dapat mengakses data pada komputer server sedangkan komputer server menyediakan informasi yang diperlukan oleh komputer client.

· Jaringan Peer-to-peer
Pada jaringan ini tidak ada komputer client maupun komputer server karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server.

5. Berdasarkan topologi jaringan, jaringan komputer dapat dibedakan atas:
a) Topologi bus
Topologi bus merupakan topologi yang banyak digunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain. Kesulitan utama dari penggunaan kabel sepaksi adalah sulit untuk mengukur apakah kabel sepaksi yang digunakan benar-benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC (network interface card) yang digunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini juga sering jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node.)

Ciri - ciri
1. Teknologi lama, dihubungkan dengan satu kabel dalam satu baris
2. Tidak membutuhkan peralatan aktif untuk menghubungkan terminal/komputer
3. Sangat berpengaruh pada unjuk kerja komunikasi antar komputer, karena hanya bisa digunakan oleh satu komputer
4. Kabel “cut” dan digunakan konektor BNC tipe T
5. Diujung kabel dipasang 50 ohm konektor
6. Jika kabel putus maka komputer lain tidak dapat berkomunikasi dengan lain
7. Susah melakukan pelacakan masalah
8. Discontinue Support.

b) Topologi bintang (Star)
Topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah

Kelebihan
· Kerusakan pada satu saluran hanya akan memengaruhi jaringan pada
saluran tersebut dan station yang terpaut.
· Tingkat keamanan termasuk tinggi.
· Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
· Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
· Akses Kontrol terpusat.
· Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan pengelolaan
jaringan.
· Paling fleksibel.

Kekurangan
· Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh rangkaian akan berhenti.
· Boros dalam pemakaian kabel.
· HUB jadi elemen kritis karena kontrol terpusat.
· Peran hub sangat sensitif sehinga ketika terdapat masalah dengan hub maka jaringan tersebut akan down.
· Jaringan tergantung pada terminal pusat.
· Jika menggunakan switch dan lalu lintas data padat dapat menyebabkan jaringan lambat.
· Biaya jaringan lebih mahal
· Gambar susah.


c) Topologi cincin (Ring)
Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin.
Pada Topologi cincin,masing-masing titik/node berfungsi sebagai repeater yang akan memperkuat sinyal disepanjang sirkulasinya, artinya masing-masing perangkat saling bekerjasama untuk menerima sinyal dari perangkat sebelumnya kemudian meneruskannya pada perangkat sesesudahnya, proses menerima dan meneruskan sinyal data ini dibantu oleh TOKEN.
TOKEN berisi informasi bersamaan dengan data yang berasal dari komputer sumber, token kemudian akan melewati titik/node dan akan memeriksa apakah informasi data tersebut digunakan oleh titik/node yang bersangkutan, jika ya maka token akan memberikan data yang diminta oleh node untuk kemudian kembali berjalan ke titik/node berikutnya dalam jaringan. Jika tidak maka token
akan melewati titik/node sambil membawa data menuju ke titik/node berikutnya. proses ini akan terus berlangsung hingga sinyal data mencapai tujuannya.

Kelebihan
· Mudah untuk dirancang dan diimplementasikan
· Memiliki performa yang lebih baik ketimbang topologi bus, bahkan untuk aliran data yang berat sekalipun.
· Mudah untuk melakukan konfigurasi ulang dan instalasi perangkat baru.
· Mudah untuk melakukan pelacakan dan pengisolasian kesalahan dalam
jaringan karena menggunakan konfigurasi point to point
· Hemat kabel
· Tidak akan terjadi tabrakan pengiriman data (collision), karena pada satu waktu hanya satu node yang dapat mengirimkan data

Kelemahan
· Peka kesalahan, sehingga jika terdapat gangguan di suatu node mengakibatkan terganggunya seluruh jaringan. Namun hal ini dapat diantisipasi dengan menggunakan cincin ganda (dual ring).
· Pengembangan jaringan lebih kaku, karena memindahkan, menambah dan mengubah perangkat jaringan dan mempengaruhi keseluruhan jaringan.
· Kinerja komunikasi dalam jaringan sangat tergantung pada jumlah titik/node yang terdapat pada jaringan.
· Lebih sulit untuk dikonfigurasi ketimbang Topologi bintang
· Dapat terjadi collision[dua paket data tercampur]
· Diperlukan penanganan dan pengelolaan khusus bandles


d) Topologi mesh
Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links).
Dengan demikian maksimal banyaknya koneksi antar perangkat pada jaringan bertopologi mesh ini dapat dihitung yaitu sebanyak n(n-1)/2. Selain itu karena setiap perangkat dapat terhubung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan maka setiap perangkat harus memiliki sebanyak n-1 Port Input/Output (I/O ports).
Berdasarkan pemahaman di atas, dapat dicontohkan bahwa apabila sebanyak 5 (lima) komputer akan dihubungkan dalam bentuk topologi mesh maka agar seluruh koneksi antar komputer dapat berfungsi optimal, diperlukan kabel koneksi sebanyak 5(5-1)/2 = 10 kabel koneksi, dan masing-masing komputer harus memiliki port I/O sebanyak 5-1 = 4 port.

Dengan bentuk hubungan seperti itu, topologi mesh memiliki beberapa kelebihan, yaitu:
· Hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa harus melalui komputer lainnya sehingga dapat lebih cepat karena satu link digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja (tidak digunakan secara
beramai-ramai/sharing).
· Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer A dengan komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dan B, maka gangguan tersebut tidak akan memengaruhi koneksi komputer A dengan komputer lainnya.
· Privacy dan security pada topologi mesh lebih terjamin, karena komunikasi yang terjadi antara dua komputer tidak akan dapat diakses oleh komputer lainnya.
· Memudahkan proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan koneksi antar komputer.

Meskipun demikian, topologi mesh bukannya tanpa kekurangan. Beberapa kekurangan yang dapat dicatat yaitu:
· Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O. semakin banyak komputer di dalam topologi mesh maka diperlukan semakin banyak kabel links dan port I/O (lihat rumus penghitungan kebutuhan kabel dan Port).
· Hal tersebut sekaligus juga mengindikasikan bahwa topologi jenis ini * Karena setiap komputer harus terkoneksi secara langsung dengan komputer lainnya maka instalasi dan konfigurasi menjadi lebih sulit.
· Banyaknya kabel yang digunakan juga mengisyaratkan perlunya space yang memungkinkan di dalam ruangan tempat komputer-komputer tersebut berada.
· Berdasarkan kelebihan dan kekurangannya, topologi mesh biasanya diimplementasikan pada komputer-komputer utama dimana masing-masing komputer utama tersebut membentuk jaringan tersendiri dengan topologi yang berbeda (hybrid network).

e) Topologi pohon (tree)
Topologi Pohon adalah kombinasi karakteristik antara topologi bintang dan topologi bus. Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi bintang yang dihubungkan dalam satu topologi bus sebagai jalur tulang punggung atau backbone. Komputer-komputer dihubungkan ke hub, sedangkan hub lain di hubungkan sebagai jalur tulang punggung. Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yan rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer.
Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul atau node. Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7.
Keungguluan jaringan pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal
pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.
Adapun kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.
f) Topologi linier
Topologi linear biasa disebut dengan topologi bus beruntut, tata letak ini termasuk tata letak umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik sambungan (komputer) yang dihubungkan dengan penyambung yang disebut dengan Penyambung-T dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah
penamat (terminator). Penyambung yang digunakan berjenis BNC (British Naval Connector: Penyambung Bahari Britania), sebenarnya BNC adalah nama penyambung bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Sepaksi Thinnet). Pemasangan dari topologi bus beruntut ini sangat sederhana dan murah tetapi sebanyaknya hanya dapat terdiri dari 5-7 komputer.

1. Penyambung kabel BNC digunakan untuk menghubungkan kabel ke penyambung
2. Penyambung-T BNC digunakan untuk menghubungkan kabel ke komputer.
3. Penyambung tabung BNC (BNC barrel connector) digunakan untuk menyambung 2 kabel BNC.
4. Penamat BNC digunakan ntuk menandai akhir dari topologi bus.

Keuntungan
· hemat kabel
· tata letak kabel sederhana
· mudah dikembangkan
· tidak butuh kendali pusat
· penambahan maupun pengurangan penamat dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan

Kelemahan
· deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
· kepadatan lalu lintas tinggi
· keamanan data kurang terjamin
· kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah
· diperlukan pengulang (repeater) untuk jarak jauh.


referensi :
IlmuKomputer.com
Komputer server merupakan suatu komputer yang dirancang khusus dari sisi hardware ataupun dari sisi software yang digunakan sebagai penyedia layanan untuk komputer client dalam sebuah jaringan. Umumnya komputer ini memiliki tugas yang sangat penting dalam jaringan komputer sehingga komputer ini harus memiliki spesifikasi yang tinggi baik dari hardware, kecepatan prosesor, kapasitas hardisk, dibandingkan dengan kapasitas komputer klient.

Komputer Server dan Client
Komputer Server dan Client

Fungsi Komputer Server
Komputer server memiliki fungsi secara umum sebagai penyimpan aplikasi dan database yang ada pada komputer klient atau yang terhubung, menyediakan fitur keamanan, melindungi semua komputer yang terhubung dan menyediakan ip address pada mesin komputer yang terhubung.
fitur komputer server yang harus ada antara lain memori ram yang besar untuk menampung query yang dijalankan oleh komputer terhubung, kecepatan prosesor yang tinggi untuk mengelola komputer klient sehingga sangat penting komputer utama ini memiliki kecepatan maksimal sehingga mampu memberikan fasilitas pengerjaan multitasking, selain itu kapasitas penyimpanan yang dimiliki haruslah sangat besar untuk menyimpan semua data dalam jaringan komputer.


Pengertian Komputer Client

Komputer client adalah komputer yang digunakan untuk melakukan pengolahan data yang diambil dari server. Kemudian, client menerima pelayanan dari komputer server.

Fungsi Komputer Client

1. Mengakses informasi yang ada di dalam komputer server
Fungsi utama dari komputer client adalah melakukan akses terhadap infomasi yang dimiliki oleh server. Setiap klien yang terhubung ke dalam sebuah jaringan, akan memiliki hak akses tertentu untuk dapat mengakses data yang dibutuhkan. Biasanya komputer client terdiri dari lebih dari 2 komputer, dimana terhubung ke dalam satu jaringan komputer yang sama dengan server.

2. Melakukan manajemen basis data
Komputer client yang diberikan hak khusus juga dapat berfungsi sebagai administrator, yang berarti mampu untuk melakukan proses manajemen terhadap basis data atau database yang terdapat di dalam komputer server
Metode Transmisi Data Pada Jaringan Komputer

1.    Baseband.

Pada metode ini, data berupa sinyal digital langsung dikirim melalui media transmisi satu channel seperti kabel tanpa melalui perubahan apapun. Dengan cara ini pengiriman data dan tergantung pada jarak transmisi dan kualitas media yang digunakan. Pada metode ini dibutuhkan peralatan multiplexing disebut time division multiplexing (TDM). TDM digunakan untuk transmisi data dalam bentuk sinyal. Dengan TDM, pengiriman data dilakukan dengan cara mengatur pengiriman data dari setiap terminal berdasarkan waktu. Oleh karena itu, dibutuhkan media transmisi berkualitas tinggi yang dapat mengirimkan data dengan kecepatan tinggi diantara multiplexer transmitter dan multiplexer receiver.
Keuntungan dari sistem ini adalah:
  • Biayanya murah, karena dalam sistem ini tidak diperlukan modem.
  • Bentuk topologinya sederhana.
  • Mudah dalam instalasi dan maintenance.
Selain keuntungannya, sistem ini juga memiliki kekurangan antara lain:
  • Kapasitas pengiriman data sangat terbatas karena hanya terdapat satu lintasan data, sehingga hanya satu pasang komputer yang dapat saling bekomunikasi pada saat yang sama.
  • Jarak pengiriman sinyal listriknya terbatas.
  • Untuk area yang luas diperlukan biaya instalasi yang banya.

2.    Broadband.

Broadband digunakan untuk mentransmisikan sinyal analog.
Apabila data dalam bentuk sinyal digital, maka harus dimodulasi menjadi sinyal analog. Media yang digunakan berupa kabel coaxial broadband menggunakan media frekuensi radio atau satelit. Data dari beberapa terminal dapat menggunakan satu saluran, tapi memiliki frekuensi yang berbeda sehingga pada saat bersamaan dapat dikirimkan berebagai jenis data melalui beberapa frekuensi.

Keuntungan dari metode ini adalah:
  • Kapasitas pengiriman data yang tinggi karena memiliki beberapa sinyal transmisi.
  • Untuk sistem broadband non kabel wilayah jangkauannya akan lebih luas dan biaya yang lebih murah.
Sedangkan kerugiannya adalah
  • Harga modem yang diperlukan mahal.
  • Waktu tunda perjalanan sinyal dua kali lebih lama.
  • Proses maintenance cukup sukar.
  • Biaya frekuensi yang mahal.
PERBEDAAN BANDWIDTH, BASEBAND,  DAN BROADBAND

Besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat dilewatkan dalam koneksi melalui sebuah network. Lebar pita atau kapasitas saluran informasi. Kemampuan maksimum dari suatu alat untuk menyalurkan informasi dalam satuan waktu detik.
Bandwidth Komputer Di dalam jaringan Komputer, Bandwidth sering digunakan sebagai suatu sinonim untuk data transfer rate yaitu jumlah data yang dapat dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam jangka waktu tertentu (pada umumnya dalam detik). Jenis Bandwidth ini biasanya diukur dalam bps (bits per second). Adakalanya juga dinyatakan dalam Bps (bytes per second). Bandwidth diartikan juga sebagai takaran jarak frekuensi.
Jalur lebar analog diukur dalam unit Hertz (Hz) atau kitaran second. Jalur lebar digital pula merujuk kepada jumlah atau volume data yang dilewatkan melalui satu saluran komunikasi yang diukur dalam unit bit per second (bps) tanpa melibatkan gangguan. Istilah lebar jalur (bandwith) sepatutnya tidak dikelirukan dengan istilah jalur (band), seperti pada telepon tanpa kabel.


Metode Transmisi Data Pada Jaringan Komunikasi Data
Perkembangan teknologi komputer meningkat dengan cepat, hal ini dapat dilihat pada era-80an jaringan komputer masih merupakan teka-teki yang ingin dijawab oleh para ahli akademis dan pada tahun 1998 jaringan komputer mulai digunakan di universitas-universitas, kantor-kantor dan perusahaan-perusahaan, sampai sekarang jaringan komputer telah menjadi realita kehidupan sehari-hari jutaan manusia dimuka bumi.
Metode-metode transmisi data tersebut terbagi (4) diantaranya :

1. Metode Transmisi Paralel
Metode transmisi paralel merupakan sekumpulan atau sekelompok bit yang dikirimkan secara bersamaan melalui beberapa jalur transmisi. Dimana untuk membatasi antara satu sinyal dengan sinyal yang lainnya dengan mengunakan clock. Data dikirim sekaligus misalnya 8 bit bersamaan melalui 8 kanal komunikasi, sehingga kecepatan penyaluran data tinggi, tetapi karakteristik kanal harus baik dan mengatasi masalah “Skew” yaitu efek yang terjadi pada sejumlah pengiriman bit secara serempak dan tiba pada tempat yang dituju dalam waktu yang tidak bersamaan.

2.  Metode transmisi serial
Metode transmisi data serial disebut juga dengan transmisi synchronous bila waktu kirim dan terima, atau lamanya penerimaan masing-masing bit ditentukan secara pasti sebelum bit tersebut dikirim atau lamanya penerimaan setiap bit tidak ditentukan olek karakter sebelumnya. Dimana awalan blok (start-blok) dan akhiran blok (stop-blok) didefinisikan dengan bytee (deretan bit) dengan susunan yang spesifik. Sedangkan ansynchronous jika waktu yang dibutuhkan  tiap bit dari suatu karakter  tidak ditentukan atau diatur oleh karakter sebelumnya. Informasi diuraikan menjadi karakter dan masing-masing karakter memilki bit yang didefinisikan sebagai awalan (start bit) dan 1 atau 2 bit (stop bit) sebagai akhiran. Bila masing-masing karakter ditransmisikan dan dapat dikenali, maka sekumpulan karakter tersebut dapat dikirim kapan saja secara asynchronous dengan interval yang berbeda.

Dalam transmisi serial harus ada sinkronisasi / penyesuaian antara Tx(pengirim) dan Rx(penerima), yang berfungsi sebagai :

a. Sinkronisasi bit
Supaya penerima mengetahui dengan tepat bilamana sinyal yang diterimanya merupakan bit dari suatu data.

b. Sinkronisasi karakter
Supaya penerima mengetahui dengan tepat bilamana sinyal yang diterimanya merupakan bit data yang membentuk sebuah karakter.

c. Sinkronisasi blok
Supaya penerima mengetahui dengan tepat bilamana sinyal yang diterimanya merupakan bit data yang membentuk sebuah blok data.

3. Metode Transmisi Sinkron dan Tak Sinkron
  •  Metode Transmisi Sinkron
Pada transmisi sinkron, data dikirim dalam bentuk berkelompok (blok) dalam kecepatan yang tetap tanpa bit awal dan bit akhir. Awalan blok (start block) dan akhiran blok (stop block) diidentifikasikan dalam bentuk bytes dengan susunan yang spesifik. Clock pada penerima dioperasikan secara kontinyu dan dikunci agar sama dengan clock pada pengirim. Keuntungan pada transmisi data ini adalah dapat bekerja dengan baik pada laju pengiriman yang tinggi. Kelemahannya adalah memerlukan biaya implementasi yzzang lebih mahal.
  •  Metode Transmisi Tak Sinkron
Jika pada transmisi sinkron tidak memiliki bit awalan dan akhiran, maka transmisi tak sinkron memiliki kedua bit tersebut. Pada transmisi ini, informasi akan diuraikan menjadi karakter dan masing-masing karakter tersebut memiliki bit yang diidentifikasikan sebagai awalan blok (start block) dan bit akhiran blok (stop block).
       
Keuntungan pada transmisi data ini adalah biaya lebih murah. Kelemahan metode transmisi tak sinkron adalah laju transmisinya rendah, hal ini   disebabkan karena :

       A. Bahwa clock yang beroperasi bebas hanya memenuhi
            syarat pada laju yang rendah.
       B. Adanya bit awal dan bit akhir mengurangi efisiensi
            pengiriman bit sebesar 20 %

4. FULL DUPLEX, HALF DUPLEX DAN SIMPLEX

FULL DUPLEX
Suatu sistem komunikasi dikatakan memiliki metode transmisi full duplex, jika pada sistem komunikasi ini dapat mengirimkan  data dalam dua arah pada waktu yang sama. Contoh : Telepon

HALF DUPLEX
Dalam mode half-duplex tiap piranti dapat mengirim dan menerima data, tapi tidak pada waktu yang sama. Saat suatu piranti mengirim, piranti yang lain dapat menerima dan begitu pula sebaliknya. Contoh : walkie talkie

SIMPLEX
Sinyal ditransmisi dalam satu arah, Stasiun yang satu bertindak sebagai transmitter dan yang lain sebagai receiver, dan tugasnya adalah tetap. Jarang digunakan untuk sistem komunikasi data

Metode Transmisi Pada Jaringan LAN
Dalam teknologi jaringan local (Local Area Network)transmisi data dibagi menjadi tiga bagian, yaitu : 

    A. Unicast

         Unicast merupakan metode trasmisi jaringan point to point (one to one) dalam satu jaringan. Jaringan point to point biasanya digunakan pada jaringan yang besar, dengan menghubungkan jaringan lokal ke jaringan lain melalui satu titik akses point. Koneksi jaringan point to pint menggunakan teknologi wireless (microwave 15Ghz)

       Unicast akan melakukan komunikasi dengan satu sistem lainnya dalam suatu jaringan. Pada jaringan penggunaan unicast dapat diketahui dari MAC (Media Access Control) Address asal dan tujuan transmisi. Setiap komputer memiliki nomor unik yang disebut MAC atau dapat pula menggunakan nomor unik IP (Internet Protocol) Address.


   B. Multicast

         Merupakan metode trasmisi yang digunakan untuk kebeberapa tujuan, tetapi tidak harus kesemua host atau komputer. Multicast menggunakan trasmisi satu ke banyak (one to many). Multicast akan mengirimkan atau mentrasmisikan data atau paket hanya satu kali dan akan diterima oleh beberapa komputer yang menjadi tujuannya.

Koneksi jaringan point to multipoint menggunakan teknologi wireless (Mocrowave 2.4 GHz)

    Multicast digunakan dalam kasus-kasus tertentu, misalnya ketika sekelompok komputer perlu menerima transmisi tertentu. Salah satu contohnya adalah streaming audio atau video.

    C. Broadcast
          Metode trasmisi jaringan yang dikenal dengan dengan metode trasmisi satu ke semua (one to all). Pengiriman atau trasmisi akan diterima oleh semua komputer yang terhubung,
 Sistem broadcast juga dapat digunakan untuk menjelaskan bila ada paket-paket data yang dikirimkan dari satu mesin akan diterima oleh mesin-mesin yang lainnya dalam satu jaringan atau subnet jaringan lainnya. Broadcast ini harus diproses oleh semua host yang berada dalam broadcast doamin yang ditentukan.

Sumber :

http://jemokaminian.blogspot.co.id/2013/04/blog-post.html
Pengertian network interface card ( NIC )/kartu jaringan

Kartu Jaringan atau disebut dengan istilah NIC (Network Interface Card) atau LAN Card atau Etherned Card merupakan perangkat yang menyediakan media untuk menghubungkan antar komputer. Kebanyakan Kartu Jaringan berjenis kartu internal, yaitu kartu jaringan yang di pasang pada slot ekspansi di dalam komputer.

Fungsi Network Interface Card (NIC) / Kartu Jaringan
Network Interface Card (NIC) / Kartu Jaringan memiliki dua fungsi utama , yaitu:

1.  Peranti yang menyambungkan kabel jaringan  dengan komputer.
2.  Peranti yang menyediakan pengalamatan secara    fisik. Artinya kartu jaringan memiliki kode tertentu yang unik.

Kartu NIC Fisik terbagi menjadi dua jenis, yakni:
Kartu NIC dengan media jaringan yang spesifik (Media-specific NIC): yang membedakan kartu NIC menjadi beberapa jenis berdasarkan media jaringan yang digunakan. Contohnya adalah NIC  Ethernet , yang dapat berupa Twisted-Pair (UTP atau STP), Thinnet, atauThicknet, atau bahkan tanpa kabel (Wireless Ethernet).
Kartu NIC dengan arsitektur jaringan yang spesifik (architecture-specific NIC): yang membedakan kartu NIC menjadi beberapa jenis, sesuai dengan arsitektur jaringan yang digunakan. Contohnya adalah Ethernet,Token Ring, serta FDDI (Fiber Distributed Data Interface) , yang kesemuanya itu menggunakan NIC yang berbeda-beda. Kartu NIC Ethernet dapat berupa Ethernet 10 Megabit/detik, 100 Megabit/detik, 1 Gigabit/detik atau 10 Gigabit/detik.

Setiap jenis NIC diberi nomor alamat yang disebut sebagai MAC Adress yang dapat bersifat statis atau dapat diubah oleh pengguna.

Tugas NIC adalah untuk mengubah aliran data paralel dalam bus komputer menjadi bentuk data serial sehingga dapat ditransmisikan di atas media jaringan. Media yang umum digunakan, antara lain adalah kabel UTP Category 5 atau Enhanced Category 5 (Cat5e), kabel fiber-optic, atau radio (jika memang tanpa kabel).

Jenis Network Interface Card (NIC) / Kartu Jaringan

Kartu jaringan merupakan salah satu perangkat jaringan yang bekerja pada layer Physical dan Data Link, yang menghubungkan komputer dengan perangkat jaringan lainnya yang umumnya berupa Switch LAN. Kartu LAN ini dikoneksikan ke Switch melalui media kabel jaringan, yang umum sekarang ini adalah kabel UTP Cat5e (kabel standard UTP yang mendukung kecepatan Gigabit).

Berikut ini adalah  Jenis Network Interface Card (NIC) / Kartu Jaringan.

1.       PCI Adapter
PCI (Peripheral Component Interconnect) adalah bus yang pada awalnya didesign untuk menggantikan Bus ISA/EISA yang dipakai dalam system komputer IBM. Dirilis pertama kali tahun 1992 dan masih banyak dipakai sampai sekarang ini untuk komputer desktop yang mempunyai slot PCI tentunya.

Dari jenis adapter jaringan ada dua macam pemakaian yaitu yang untuk adapter jaringan kabel dan untuk adapter jaringan wireless atau jaringan nirkabel. Gambar berikut menunjukkan slot PCI pada motherboard komputer dan kartu jaringan PCI untuk LAN dan untuk wireless.


2.       USB Adapter
USB (Universal Serial Bus) adalah standard Bus serial yang mempunyai design asimmetris dan di design sebagai slot yang sangat praktis untuk menghilangkan perlunya tambahan slot PCI pada komputer. USB mempunyai kemampuan PnP (Plug and Play – pasang dan mainkan) sehingga saat dipasang di komputer tidak memerlukan suatu reboot komputer. Tidak ada kartu jaringan LAN yang memakai slot USB kecuali yang dari jenis wireless.


3.       Cardbus / PCMCIA
Kartu jaringan Cardbus atau PCMCIA yang dipakai pada slot Cardbus atau PCMCIA dari notebook. Kartu jaringan dari jenis Cardbus ini lebih banyak dipakai untuk kartu jaringan wireless juga, walaupun pada awalnya banyak diproduksi adapter LAN dengan speed 10 Mbps di era laptop jaman dulu yang tidak dilengkapi dengan kartu jaringan onboard, sekarang sudah tidak ada lagi.


4.       Express Card
Kartu jaringan dari jenis ExpressCard adalah jenis baru yang mulai banyak diadopsi oleh notebook belakangan ini mulai akhir tahun 2006-an. Keuntungan utama dari technology ExpressCard dibanding CardBus adalah peningkatan bandwidth yang sangat dramatis dibanding technology Cardbus. Kartu jaringan ExpressCard mempunyai koneksi langsung kepada system bus melalui suatu jalur X1 Express PCI dan USB 2.0, sedangkan Cardbus menggunakan controller interface yang hanya memakai interface PCI..




5.       PCI Express USB 3.0 Adapter
Sejak 2006, sudah mulai banyak produk computer yang melengkapi motherboardnya dengan PCI express dengan tersedianya slot PCIe. Sekarang ini banyak produk yang memanfa’atkan slot PCIe ini antara lain USB port PCI Express adapter. PCIe adapter ini mengusung port USB 3.0 Super Speed.
Adapter ini dilengkapi dengan konektor power dari PC 4-pin untuk memberikan kekuatan power kepada perangkat USB yang terhubung kepada USB portnya. Kecepatan data transfer sungguh luar biasa sampai 5 Gbps lebih dari 10 kali lipat kecepatan transfer rate dari USB 2.0 yang hanya sampai 480 Mbps. Tentunya port USB ini bisa dipakai juga (compatible) dengan perangkat USB type 2.0. Tentunya kalau dpakai pada perangkat USB 2.0 kecepatannya yach mengikuti jenis USB 2.0. Jadi kecepatan transfer rate bisa maksimum jika menggunakan perangkat USB 3.0 juga misal external Hard disk dari Iomega eGo 2 TB USB 3.0.



Jenis-Jensi Slot NIC 

1.                  NIC Slot ISA
NIC ini adalah NIC yang khusus dipasang pada slot ISA di motherboard. Saat ini NIC udah jarang dipakai karena transfer data saat ini menggunakan PCI.

2.                  NIC Slot PCI
Dipasang khusus juga pada slot PCI. Kecepatannya lebih cepat dari pada ISA. NIC PCI biasa digunakan di sekolah-sekolah, terdapat port untuk RJ45nya dan jumlahnya ada satu. Tapi, semakin majunya teknologi sekarang ada yang jumlahnya lebih, yaitu pada Port BNC dan UTP

3.                  NIC Untuk dukungan Fiber Optik
NIC ini terdapat port untuk colokan kabel fiber optik. Ukurannya lebih besar dan memiliki ruangan khusus dalam pemaangannya.

4.                  NIC Socket PCMCIA
Digunakan pada laptop atau notebook, dan pada umumnya memiliki port UTP.

5.                  USB NIC
Sesuai namanya, otomatis jelas dipasang pada slot USB, dan pastinya mudah di pindah-pindah.
Perbedaan NIC dan Eternet
·         Ethernet merupakan suatu aturan tentang pengkabelan dan juga aturan tentang bagaimana sinyal data dialirkan melalui kabel tersebut. Ethernet bukanlah kartu jaringan, ini yg sering banyak orang salah mengartikan karena lebih populernya kata ethernet.
·         NIC atau kepanjangan dari Network Interface Card atau dalam bahasa Indonesia disebut Kartu Jaringan adalah sebuah kartu yg berfungsi sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer.

WIFI CARD

Perangkat ini lah yang merupakan komponen utama dari infrastruktur suatu perangkat Wi-Fi. Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity yang memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk jaringan nirkabel. Wi-Fi dirancang dengan menggunakan berdasarkan spesifikasi IEEE 802.11, sekarang IEEE 802.11 ini ada 4 macam yaitu IEEE 802.11 a, IEEE 802.11 b, IEEE 802.11 g, dan yang terakhir adalah IEEE 802.11 n. Dengan spesifikasi sebagai berikut :
Spesifikasi
Kecepatan
Frequensi
Type
802.11 b
11 Mbps
2 Ghz
B
802.11 a
54 Mbps
5 Ghz
a
802.11 g
54 Mbps
2 Ghz
b,g
802.11 n
100 Mbps
2 Ghz
b,g,n

Ada beberapa macam wireless card / perangkat Wi-Fi itu di buat berupa PCI, USB, PCMCIA dan Compact Flash. Salah satunya yang kita gunakan dalam instalasi ini adalah wireless card yang berbentuk PCI.

Jenis wireless card yang kita gunakan adalah yang mempunyai dua frequency 2 Ghz dan 5 Ghz yaitu jenis wireless card dengan kemampuan a,b,g. Wireless card dengan code produksi EMP 8602 plus dengan kemampuan dual band frequency. Namum terkadang dalam kondisi khusus kita mengunakan pula wireless card dengan extreme output power seperti XR5. Extreme Range 5 Ghz dengan kemapuan 1 band frequency yang bekerja hanya di frequency 5 Ghz.

Kelebihan:

  • Tidak boros kabel   
  • Praktis
  • Hemat tempat.

Kekurangan:

  • Kecepatan transfer data kurang
  • Bergantung pada sinyal pemancar
  • Mudah terkena hack.





Sumber :
https://sani97854.wordpress.com